Inilah Sembilan Mayat Gunung Everest Paling Terkenal Yang Sering Dilalui Pendaki
3 June 2017Mendaki gunung untuk sebagian orang adalah hobby, namun terkadang mendaki gunung bukanlah hal yang mudah. Tak semua orang yang punya niat mendaki gunung sampai pada puncaknya, ada pula yang membatalkan pendakian karena alasan tertentu, ada juga yang mendaki dari awal namun turun kembali di pertengahan jalan, dan ada juga yang sudah mendaki namun tidak turun lagi.
Gunung Everest adalah salah satu gunung yang paling terkenal di dunia, dan terkenal oleh para pendaki mancanegara, mereka yang hobby naik gunung pasti punya cita-cita untuk mendaki gunung yang berada di antara Nepal dan China ini. Salah satu alasannya karena gunung ini terkenal sulit untuk ditaklukan. Ketinggian gunung Everest bisa mencapai 8000 meter, apabila sudah mendaki, bahkan bernafas pun adalah hal yang sulit. Bayangkan saja betapa sulitnya untuk bertahan hidup di medan yang ekstrim, tumpukan salju dengan deruan angin yang kencang dan frostbite sambil kita membawa tabung oksigen di punggung. Sayangnya tak semua orang yang mampu untuk bertahan hidup di tempat yang seperti itu, tak sedikit dari mereka yang tidak pernah sampai ke puncak karena mati di tengah jalan.
Fakta menarik dari cerita tentang gunung tertinggi itu adalah kalau pendaki masih dapat melihat mayat gunung everest di sepanjang jalan ke puncak. Masih terbaring disana, terbujur kaku. Alasan kenapa tubuh-tubuh tersebut tidak dipindahkan karena cukup berbahaya apabila membawanya dalam kondisi yang buruk seperti di gunung Everest. Namun beberapa ekspedisi suka datang ke tempat dimana mayat-mayat tersebut terbaring dan membantu mengidentifikasi mayatnya. Fakta menarik lainnya, mayat-mayat di gunung Everest suka digunakan para pendaki untuk menjadi penanda tempat agar tidak tersesat.
Inilah Sembilan Mayat Gunung Everest Paling Terkenal Yang Sering Dilalui Pendaki
1. Tsewang Paljor aka Green Boots
Mayat ini adalah mayat gunung everest paling terkenal, mereka menyebutnya sebagai “Green boots”. Dulunya, orang ini adalah pendaki dari India yang bernama Tsewang Paljor. Ia menjadi salah satu yang tak beruntung berada di balik garis polisi yang sudah dibuat oleh polisi Tibet.
Sebutan green boots
Grup pendaki yang diikutinya waktu itu berhadapan dengan badai ganas di tahun 1996 dan ia pun terpisah dari grupnya, hingga akhirnya berlindung di bawah gua kecil sampai ia menghembuskan nafas terakhirnya.
Sejak saat itu, mayatnya kini digunakan pendaki masa kini sebagai landmark untuk mengukur jarak mereka hingga ke puncak.
Baca juga:
2. George Mallory
George adalah pendaki pertama di dunia yang ingin menaklukan Gunung Everest di tahun 1924, namun tubuhnya tak mampu diidentifikasi sampai tahun 1999. Jika saat itu ia berhasil, ia adalah orang pertama yang berhasil sampai ke puncak dunia gunung Everest. Salah satu mayat gunung everest paling mengenaskan yang pernah dilihat.
3. Tubuh tidak diketahui 1
Salah satu mayat yang telah lama terbaring di salju dan belum mampu diidentifikasi
4. Francys Arsentiev
Wanita ini pernah mendaki gunung Everest dengan suaminya di tahun 1999, namun mereka sempat terpisah. Ketika sedang mencari satu sama lain, suaminya meninggal karena jatuh dari jurang, sedangkan Francys meninggal karena frostbite. Tubuh suaminya ditemukan di tahun 2000.
Di tahun 2007, dua pendaki yang dulunya pernah satu grup dengan Francys kembali kesana dan menutup tubuhnya dengan bendera. Francys Arsentiev adalah wanita pertama yang mendaki gunung Everest tanpa tabung oksigen.
5. Tubuh tidak diketahui 2
Ini adalah tubuh yang diketahui lagi yang belum diidentifikasi dan sudah berubah menjadi mummi karena terbaring disana dalam waktu yang cukup lama.
6. Shriya Shah-Klorfine
Wanita ini berhasil sampai ke puncak di tahun 2012, namun ketika turun dari puncak, ia kehabisan oksigen dan meninggal karena kelelahan.
Kini tubuhnya masih terbaring 300m tepat dibawah puncak, dibungkus dengan bendera Kanada.
7. Tubuh tidak diketahui 3
Tubuh lain yang masih menunggu untuk diidentifikasi
Baca juga:
8. Hannelore Schmatz
Hannelore adalah seorang pendaki asal Jerman yang mati di tahun 1976 karena cuaca ekstrim dan frostbite. Dari posisinya, ia seperti sedang istirahat sambil menyender ke tasnya di belakang punggung, tertidur dan tak pernah bangun lagi.
9. Tubuh lain yang tidak diketahui 4
Tubuh lain yang juga belum diidentifikasi dan terbaris bawah jurang yang berbahaya.
Baca juga artikel menarik lainnya:
- Kenapa Mayat Yang Tak Diketahui Suka Dinamakan “Jane Doe” atau “John Doe”?
- Cerita Hantu Yang Berasal Dari Puncak-puncak Tertinggi Di Dunia